Friday, August 24, 2007

Bangunlah!

Saya sudah tidak berolahraga ski air selama 15 tahun, tetapi ketikateman-teman menawarkan diri untuk mengajak menantu saya, Todd, dansaya ke sebuah danau musim panas yang lalu, bagaimana mungkin sayadapat menolak mereka? Saya merasa ini ide bagus sampai sayamemerhatikan bahwa Todd kesulitan untuk berdiri di atas selancarnya.Ia sudah sering bermain ski air, tetapi ketika ia berusaha untukberdiri di atas satu papan, ia terus-menerus jatuh. Jadi, ketika tibagiliran saya, kepercayaan diri saya tidak lagi sebesar sebelumnya.

Untunglah, teman saya sang peselancar ulung menemani saya saat beradadi air dan menuntun saya melakukan apa yang harus saya lakukan. Ia berkata, "Biarkan perahu mengangkatmu ke atas," dan "Bertahanlah!" Berbagai pernyataan yang tampaknya bertentangan ini membuat semuanyaberbeda. Saya melakukan keduanya -- saya memercayai perahu itu untukmelakukan tugasnya, dan saya bertahan sekuat tenaga. Ketika untukpertama kali perahu itu terangkat, saya berdiri dan menikmatiperjalanan yang sangat menyenangkan mengelilingi danau.

Apabila hidup membuat Anda patah hati -- entah itu karena kesedihanyang rasanya terlalu berat untuk dipikul atau keadaan yang membuathari-hari Anda terus-menerus tidak bahagia -- nasihat teman sayadapat menolong Anda. Pertama-tama, izinkan Allah mengangkat Anda keatas dengan kuasa-Nya (Mazmur 54:1-6). Lalu, peganglah tangan-Nya. Berpautlah pada-Nya dan "hendaklah kamu kuat di dalam Tuhan, di dalamkekuatan kuasa-Nya" (Efesus 6:10).

Percayalah pada kuasa-Nya dan bertahanlah. Dia akan memberi Andakekuatan agar Anda tidak terjatuh (Yesaya 40:31) --JDB

ORANG-ORANG YANG MENANTI-NANTIKAN TUHAN
MENDAPAT KEKUATAN BARU - YESAYA 40:31
Mazmur 54
  1. Untuk pemimpin biduan. Dengan permainan kecapi. Nyanyian pengajaran Daud, (54-2) ketika orang Zifi datang mengatakan kepada Saul: "Daud bersembunyi kepada kami." (54-3) Ya Allah, selamatkanlah aku karena nama-Mu, berilah keadilan kepadaku karena keperkasaan-Mu!
  2. (54-4) Ya Allah, dengarkanlah doaku, berilah telinga kepada ucapan mulutku!
  3. (54-5) Sebab orang-orang yang angkuh bangkit menyerang aku, orang-orang yang sombong ingin mencabut nyawaku; mereka tidak mempedulikan Allah.
  4. (54-6) Sesungguhnya, Allah adalah penolongku; Tuhanlah yang menopang aku.
  5. (54-7) Biarlah kejahatan itu berbalik kepada seteru-seteruku; binasakanlah mereka karena kesetiaan-Mu!
  6. (54-8) Dengan rela hati aku akan mempersembahkan korban kepada-Mu, bersyukur sebab nama-Mu baik, ya TUHAN.
  7. (54-9) Sebab Ia melepaskan aku dari segala kesesakan, dan mataku memandangi musuhku.

Monday, August 13, 2007

Sebuah Pelajaran Tentang Mengasihi Diri Sendiri

"...Kasihilah sesama manusia seperti dirimu sendiri..." adalah salah satu dari dua hukum yang terutama (Markus 12:31). Bagian yang terpenting dari kalimat itu adalah "seperti dirimu sendiri". Jika anda tidak mengasihi diri anda sendiri dengan baik, anda juga tidak akan dapat mengasihi orang lain dengan baik. Lagipula, kita memang tidak dapat memberikan kepada orang lain apa yang tidak kita punya.

Saya ingin mengajak anda untuk merenungkan berapa besar yang anda punya dalam mengasihi diri anda sendiri dan orang lain. Orang-orang yang mengasihi orang lain tanpa mengasihi diri sendiri seringkali menarik orang-orang lain dan situasi-situasi yang buruk, yang lebih rendah dari yang sebenarnya berhak mereka dapatkan, dan sangat mengecewakan dalam banyak tingkatan. Anda mengajarkan orang lain bagaimana memperlakukan anda melalui cara anda memperlakukan diri sendiri. Ini bukan semata-mata tentang masalah kepercayaan diri. Apakah anda merawat diri sendiri (makan dengan sehat, berolahraga, dan sebagainya)? Apakah anda secara konsisten menyediakan waktu untuk menyendiri dan berdoa? Apakah anda mengijinkan diri anda sendiri beristirahat sejenak ketika anda membutuhkannya? Semua hal ini adalah tindakan mengasihi diri sendiri.

Lepaskan diri anda dari berbagai situasi dan hubungan yang menghabiskan energi
Salah satu hal yang paling menyenangkan yang bisa anda lakukan dalam hidup ini adalah mengisi kehidupan anda dengan hubungan-hubungan dan situasi-situasi yang penuh kasih serta kedamaian. Apa yang menghabiskan energi anda? Tindakan untuk mengasihi semacam apa yang dapat anda lakukan untuk mengurangi kekeringan energi anda?

Ijinkan diri anda mengejar impian dan keinginan diri anda sendiri
Tindakan kasih lain yang dapat anda lakukan adalah mengijinkan diri anda mewujudkan mimpi-mimpi anda. Saat anda mencintai seseorang, anda ingin mereka bahagia dengan kehidupan mereka. Ijinkan diri anda sendiri untuk mengalami semua kebahagiaan yang tersedia untuk diri anda, entah itu hobby, karir, tempat-tempat yang ingin anda kunjungi, atau bakat yang ingin anda kembangkan.

Mengenali apa saja yang membangkitkan semangat anda, dan pastikan anda mendapatkannya dalam jumlah yang cukup
Istirahat, melakukan hobi, waktu untuk sendiri, berdoa, menyembah, buku yang bagus dan membangun... Apa yang dapat membangkitkan semangat anda? Jadwalkan hal-hal itu secara teratur dalam kalender anda.

Jangan bertahan di satu titik ketika Tuhan mau anda mendapatkan yang lebih baik
Seringkali kita tetap bertahan di tempat kita berada sebelumnya atau saat ini karena kita takut tidak mempu melakukan yang lebih baik. Jangan mau bertahan. Sebaliknya, lakukan sesuatu yang dapat membuat visi atau tujuan anda berbuah, walaupun mungkin itu memakan waktu lebih lama dari yang anda rencanakan sebelumnya. Dalam jangka panjang, bertahan justru menghabiskan lebih banyak waktu, rasa frustasi, atau keduanya, sekaligus berhadapan dengan kekecewaan.

Hargai diri anda sendiri untuk usaha atau pekerjaan anda yang berhasil
Hampir semua orang senang dipuji atau dihargai atas usaha mereka. Sayangnya, banyak juga orang yang jarang menghargai diri mereka sendiri. Ketika anda memuji mereka, mereka akan mengecilkan arti usaha mereka, atau tidak menerima pujian itu dengan mengucapkan "terima kasih".

Lawanlah kritik terhadap diri sendiri dalam pikiran anda
Kasih tidak menyimpan kesalahan. Dengan kata lain, berhentilah melebih-lebihkan semua yang anda lakukan salah dan mulai berfokus pada apa yang anda lakukan benar dan pikirkan apa langkah anda selanjutnya. Saat pikiran anda menjadi negatif dan mengingatkan anda tentang kesalahan dan kegagalan masa lalu, lawanlah dengan memikirkan kebenaran: anda menjadi lebih baik dan lebih baik lagi setiap harinya.

Bersikap sabar dan ramah
Mungkin anda sedang berusaha berubah dalam area tertentu di kehidupan anda, atau mungkin anda belum berhasil mencapai sesuatu yang anda impikan. Bisakah anda bersabar dengan diri anda sendiri sampai anda berubah dan bertumbuh? Bisakah anda bersikap ramah terhadap diri sendiri sementara anda sedang tekun berusaha?

Biarkan orang lain mencintai anda
Apakah anda mempunyai kebiasaan menghalangi orang lain untuk mengasihi anda? Anda mungkin membangun sebuah tembok yang menghalangi mereka atau membuat alasan untuk tetap menjaga orang lain tetap berada di luar. Berlatihlah membiarkan orang-orang yang peduli pada anda mengasihi anda. Belajarlah menerima cinta dan mengekspresikan rasa terimakasih. Cinta itu mengalir, dan itu berarti mencintai adalah pertukaran yang bersifat timbal balik. Anda tidak bisa selalu memberi dan anda juga tidak bisa selalu menerima. Setiap orang seharusnya mengalami bagaimana rasanya memberi dan bagaimana rasanya menerima.

Kasihi Orang Lain
Salah satu cara tercepat untuk meletakkan kehidupan anda dalam perspektif yang benar adalah dengan menjadi berkat di manapun anda berada. Apakah orang-orang mendapat pengaruh positif dari keberadaan anda bersama mereka atau sebaliknya? Apakah hidup mereka membaik karena bertemu dengan anda? Ketika anda mengasihi diri sendiri dengan sehat, menjadi saluran kasih setiap harinya akan membuat anda bersukacita. Bahkan satu senyum saja dapat berarti banyak untuk memberkati orang lain dan membangkitkan semangat anda.Lakukan sesuatu untuk mengasihi diri anda sendiri, dan latihlah diri anda untuk bersikap ramah dan mengasihi orang lain juga. Ingatlah bahwa pertama-tama anda harus menerima kasihNya terlebih dahulu... Karena dari kasihNyalah anda akan dapat melihat bahwa diri anda dan orang lain adalah sangat berharga.(fis)

Sumber: joyce meyer
JAWABAN.com
~~~